Selasa, 05 Desember 2017

[Sinopsis] A Love So Beautiful Episode 10-2

=====================================================

To Our Pure Little Beauty Episode 10 Part 2


Sementara itu Li Wei mulai merasa sakit. Badannya panas dan dokter membawanya ke UKS. Ia dikurung di kamar yang sama dengan Xiao Xi. Suasana agak awkward.
Jiang Chen datang ke UKS membawa mp3 itu dan melihat dokter keluar dari sana. Ia meminta dokter itu memberikan mp3 itu pada Chen Xiao Xi. Tapi dokter tidak ingat nama Xiao Xi dan meminta Jiang Chen mengulang lagi. Jiang Chen kemudian mengatakan berikan ini pada gadis yang baru saja masuk ke dalam. Jiang Chen juga mengatakan namanya.
Dan disanalah kesalahpahaman terjadi, karena yang baru saja masuk bukan Xiao Xi melainkan Li Wei. Jiang Chen tidak tahu hal itu dan pergi tanpa curiga.

Dokter masuk ke dalam dan memberikan mp3 itu pada Li wei, mengatakan itu dari Jiang Chen.
Xiao Xi terkejut mendengarnya, sementara Li wei senang sekali.
Xiao Xi terus menatap mp3 itu dan mulai menunduk sedih sementara Li wei mulai mendengarkan mp3 itu.
Awalnya sih Li wei senyam senyum, tapi kemudian wajahnya berubah, tentu saja karena Jiang Chen memanggil nama Xiao Xi di dalam mp3 itu.
Li Wei menyadari kalau mp3 itu bukan untuknya, ia berhenti mendengarkannya. Tapi ia tak mengatakan apapun pada Xiao Xi.
Sementara Xiao Xi terus salah paham dan sedih karena Jiang Chen begitu baik pada Li wei.

Di ruang guru, wali kelas ada bersama direktur sekolah dan Dokter Li (yang disukai JIng Jing). Wali kelas ingin anak-anak dibawa ke rumah sakit tapi direktur sekolah menolak karena kalau tiba-tiba ada 3 siswa yang masuk rumah sakit, gosip akan menyebar tentang sekolah mereka.
Wali kelas tidak suka direktur sekolah lebih mementingkan reputasi sekolah dari pada kesehatan siswanya. Dokter Li berusaha menenangkan wali kelas, dan mengatakan kalau belum ada masalah serius, yang bisa dilakukan wali kelas sekarang adalah menenangkan siswa yang lain.
Wali kelas ingin memebritahu orang tua siswa tapi direktur melarangnya karena orang tua siswa akan mulai bergosip mengenai sekolah mereka.
Wali kelas marah pada direktur mengatakan kalau sesuatu terjadi pada siswanya apakah direktur bisa bertanggungjawab sendirian?
Direktur mengatakan alasan kenapa ia tak memperbolehkan dibawa ke rumah sakit adalah karena tidak ada masalah pada siswa mereka alias belum tahu bener ga itu flu burung atau tidak, kalau sudah pasti dia akan membawa mereka ke rumah sakit.
Dokter Li mengatakan ia akan memeriksa mereka lebih lanjut dan sebaiknya jangan terburu-buru mengambil kesimpulan kalau itu flu burung. Mereka juga jangan buru-buru memanggil orang tua atau ke rumah sakit, mereka harus menunggu pemeriksaan lebih lanjut.

Jing Jing yang mengkhawatirkan Xiao Xi menemui dokter Li dan bertanya keadaan Xiao Xi. Dokter mengatakan kalau Xiao Xi baik-baik saja dan tak terjadi hal serius.
Jing Jing meminta izin menemui Xiao Xi tapi dokter mengatakan meski Jing Jing menemui Xiao Xi, Jing tidak akan bisa membantunya keluar. Jadi untuk apa menemuinya.
Jing mengatakan karena Xiao Xi adalah temannya.
Dokter berkata, dalam astronomi, jika ada masalah pada salah satu peneliti, apa yang harus mereka lakukan? Menunggu instruksi. Aku akan memeriksa mereka lagi dan tidak akan membiarkan mereka terlalu berlebihan. Untuk sekarang kembali ke kelas dan tunggu instruksi selanjutnya.
Jing Jing terdiam saat dokter meninggalkannya. Jing Jing baru tahu kalau dokter Li ternyata menyukai astronomi juga. Ia tersenyum.

Bo Song tak bisa diam saja di kelas, pikirannya selalu pada Xiao Xi. Ia melihat hot pack di laci Xiao Xi dan menyentuhnya, masih panas.
Bo Song menggunakan itu untuk memanaskan suhu tubuhnya. Setelah beberapa saat, ia angkat tangan dan mengatakan pada dokter kalau ia sepertinya sakit.
Dokter kemudian mengecek suhu tubuhnya.

Jiang Chen pergi ke ruangan guru untuk menemui wali kelas. wali kelas meminta Jiang Chen menggantikan Li Wei menjadi ketua kelas dan menjaga teman-temannya. Ia juga menyuruh Jiang Chen membagikan masker dan membuat pengumuman mengenai kesehatan di broadcasting sekolah.
Jiang Chen mengambil pengumuman dan masker yang dimaksud, kemudian matanya melihat novel milik Xiao Xi. Jiang Chen diam-diam membawa novel itu bersamanya.

Bo Song akhirnya dikurung ditempat yang sama dengan Xiao Xi, Xiao Xi terkejut melihatnya.
Bo Song mengatakan kalau tadi ia bilang ia akan menemui Xiao Xi lagi, makanya ia datang. Xiao Xi bertanya apakah Bo Song baik-baik saja?
Bo Song mengatakan kalau suhu badannya naik. Xiao Xi tersenyum dan mengajak Bo Song duduk bersamanya.
Xiao Xi dan Bo Song kemudian menghabiskan waktu bermain game disana.

Jiang Chen dalam perjalanan menuju tempat siaran sekolah tapi kemudian berbalik, ia berfikir menemui Xiao Xi terlebih dahulu.
Tapi saat ia tiba di UKS, ia melihat Xiao Xi menghabiskan waktu bersama Bo Song, keduanya tampak menikmati waktu mereka bersama-sama.
Jiang Chen terdiam menatap keduanya, ia kemudian kembali ke tempat siaran sekolah.

Jiang Chen kemudian memulai siarannya, mengenai cara agar tidak terkontaminasi penyakit.
Xiao Xi mendengarkan siaran itu dan mengenali suara Jiang Chen. Ia kemudian berlari ke jendela.
Setelah siarannya berakhir, Jiang Chen melihat novel yang ia bawa. Ia membukanya halaman yang ditandai Xiao Xi dan melihat pembatas buku disana. Dipembatas buku itu, Xiao Xi menggambar komik dimana seorang pria memohon menikah dengan seorang gadis tapi gadis itu mengatakan 'berhenti bermimpi, aku tak akan menikah denganmu'. Xiao Xi menggunakan inisial nama JC untuk karakter pria lol. (JC=Jiang Chen).
Jiang Chen tersenyum melihatnya.

Jiang Chen memutuskan melakukan sesuatu pada Xiao Xi, ia membuka halaman yang belum diselesaikan Xiao Xi dan mulai membacakan isi novel itu di pengeras suara.
Tentu saja seluruh penjuru sekolah mendengarnya, semuanya terkejut dan mendengarkan. Xiao Xi sendiri tahu kalau itu adalah isi novel And There Were None dan heboh karena Jiang Chen membacakan itu untuknya.
Xiao Xi mendengarkan dengan baik, bagian terakhir novel yang belum sempat ia baca. Di kelas Jing Jing tersenyum dengan apa yang dilakukan Jiang Chen.
Sementara di UKS, Bo Song mencoba mengajak Xiao Xi bermain lagi tapi Xiao Xi fokus pada suara Jiang Chen. Poor baby WoBOng!

Jiang Chen tentu saja dimarahi oleh direktur sekolah yang mencoba membuka pintu, tapi Jiang Chen menguncinya dari dalam.
Jiang Chen tidak berhenti membacakan novel itu, Xiao Xi mendengarkan sambil tersenyum sementara Bo Song merobek kertas permainannya dan Xiao Xi, ia meremasnya.
Jiang Chen menyelesaikan novel itu dan menambahkan 'Akhirnya dia berkata, Jangan takut.'
Xiao Xi mendengarkan pesan terakhir Jiang Chen dengan senyuman diwajahnya.

Jiang Chen kemudian dimarahi oleh direktur sekolah dan wali kelas. Jiang Chen diam saja mendengarkan.
Wali kelas mendapat telpon dari pihak rumah sakit kalau tidak ada masalah pada ketiga siswanya dan wali kelas lega mendengarnya.
Dokter kembali memeriksa suhu badan Li wei, Xiao Xi dan Bo Song, tidak ada masalah. Cuma ia agak kaget karena tadi Bo Song suhunya menjcapai 40 derajat dan Bo song menggunakan alasan ia adalah seorang atlet jadi suhu badannya lebih tinggi dari kebanyakan orang lol.

Jiang Chen dihukum mengepel lantai karena tindakannya tadi, guru bahasa menyapanya dan mengatakan itu karena Jiang Chen makanya dia mendapat hukuman ringan, kalau orang lain mungkin akan dihukum berat. Guru sebenarnya cukup kagum dengan keberanian Jiang Chen mengingat Jiang Chen bukan tipe seperti itu, tapi ia tetap menasehati untuk tidak melakukan hal itu lain kali.
Xiao Xi dan Bo Song kembali ke kelas. Xiao Xi melihat Jiang Chen dan langsung excited berlari mendekatinya. IA mengatakan kalau ia sudah dibebaskan.
Jiang Chen bercanda, mana mungkin. Apa kau mendapatkan liburan dari penjara?
Xiao Xi bangga dan mengatakan kalau kebebasannya sudah dikembalikan lol.
Xiao Xi kemudian mencium bau sesuatu dan Jing Jing datang menyambutnya, ia mengatakan Xiao Xi sudah menderita seharian, jadi ia akan membawa Xiao Xi makan sesuatu. Keduanya pergi ke kantin.

Bo Song yang sejak tadi diam menatap mereka, berjalan mendekati Jiang Chen. Jiang Chen tak peduli dan terus mengepel lantai. Bo Song menginjaknya dan mengatakan kalau ia akan membantu.
Jiang Chen mengatakan kalau ia sudah hampir selesai, tapi Bo Song memaksa membantu dan mengambil pel dari tangan Jiang Chen.
Bo Song mengatakan ia tak akan kalah dari Jiang Chen.
Jiang Chen menatapnya tajam. Keduanya saling tatap. eaaaaa persaingan dimulai.

Saat pulang sekolah, ayah dan ibu menunggu Xiao Xi di gerbang sekolah. Xiao Xi terkejut karena orang tuanya datang menjemput. Ibu khawatir pada Xiao Xi dan bertanya apakah ia baik-baik saja. Xiao Xi mengatakan kalau itu hanya kesalahan.
Xiao Xi melihat banyak puntung rokok disana, yang artinya orang tuanya sudah menunggu lama, saat Xiao Xi bertanya apakah mereka menunggu lama, ayah mengatakan mereka baru tiba.
Ibu mengeluarkan legging pink dan menyuruh Xiao Xi memakainya agar tidak kedinginan. Xiao Xi terkejut karena mereka ada dijalan. Apalagi saat melihat Jiang Chen akan keluar dari gerbang, Xiao Xi segera meminta ibunya memasukkan legging itu, mengatakan ia akan memakainya di rumah nanti HAHAHHAHA.

Malam harinya, Xiao Xi melihat novel 'Is And Then There Were None' dan mengambil ponselnya, ia mengirim pesan pada Jiang Chen, bertanya apakah novel itu bagus?
beberapa detik kemudian, Jiang Chen membalas pesannya, jawaban Jiang Chen adalah, tidak juga. HAHAAHHAHAHA. Ini orang kapan jujurnya sih? lol.

Malam itu, Xiao Xi benar-benar bahagia, ia terus senyam senyum sendiri saat akan tidur. Ia kemudian mendapat pesan dari Lu Yang yang bertanya apa sebenarnya hubungan Xiao Xi dan Jiang Chen, kalau Xiao Xi tidak mau memberitahunya ia akan menyuruh Jing Jing membunuh Xiao Xi.
Xiao Xi tersenyum lagi melihat pesan itu dan gemas sendiri. Ia membayangkan sesuatu dan senyam senyum sendiri.
Awwwwwwwww. HUBUNGAN TANPA STATUS NIH!!!!! hahhahahahhah, SOME, rasanya kamu milikku tapi bukan milikku wkkwkwkw.

-The End-

Epilog:

Jadi suatu hari Xiao Xi menunggu Jiang Chen dijalan, ia akan menunggunya 1 menit lagi. Disana ada mobil dan ia mulai berkaca memperbaiki rambutnya, ia bahkan meletakkan headset mp3 di telinganya.
Tiba-tiba kaca mobil terbuka dan ternyata itu mobil si guru pemarah. Xiao Xi terkejut dan si guru marah-marah karena Xiao Xi masih disini padahal bel sudah hampir berbunyi. Ia juga melihat mp3 Xiao Xi dan menyitanya.
Guru itu terus marah dan mengomeli Xiao Xi sementara Jiang Chen melintas disana. Xiao Xi panik dan segera minta maaf pada guru, ia mengatakan ia tak akan mengulanginya lagi dan segera berangkat ke sekolah, mengejat Jiang Chen HAHAHHAHAHA.


Komentar:
Aduh, penulis drama ini memang sesuatu banged ya, bisa nggak porsi kemanisan Bo Song itu dikurangi gitu, biar aku nggak kebawa baper sama dia karena tahu endingnya Xiao Xi akan bersama Jiang Chen.
Karena dia itu manis banged, sayang banged sama Xiao Xi ya ampuuuuunnn, adegan yang dia melambaikan ranting itu manis bangeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeed!!!!
Gimana nggak suka sama Bo Song coba, dia selalu melakukan segalanya untuk Xiao Xi tapi Xiao Xi tak pernah melihat padanya, hanya menganggapnya teman. Semakin manis adegan Bo Song, semakin sakit hati ini, karena WHYY??????? WHY NOT HIM? WHYYYYYYYYYYYY!!!!!!!

Untuk episode ini, Bo Song dan Jiang Chen secara tak langsung berlomba untuk menolong/menghibur Xiao Xi. Bagi Xiao Xi, mungkin apa yang dilakukan Jiang Chen adalah the best yak, membacakan novel di pengeras suara demi si dia. Tapi aku lebih deg degan sama yang dilakukan Bo Song. Kyun Kyun, doki doki aishiteru HAHHAHHAHAHAHA.
Kenapa selalu Bo Song yang mencoba yang terbaik tapi dia kebagian sialnya, nggak pernah di notice sama Xiao Xi, dia selalu melakukan sesuatu tapi ujung-ujungnya selalu Jiang Chen yang kebagian happy HAHAHHAHAH,
Karena dia adalah 2nd lead male *nangis dipojokan*
Aku baper banged sama Jiang Chen saat masih teaser, ost dan stills yang rilis, nggak nyangka Bo Song ternyata sesuatu banged HAHHAHAAHHA.

Xiao Xi memang cinta matinya sama Jiang Chen sih ya, meski Jiang Chen tetap dingin padanya. Kadang aku lihat Xiao Xi udah mulai terbiasa dengan candaan Jiang Chen tapi tetap saja agak kejam ya bagi seseorang yang mudah cemburu saat orang yang disukai dikasih hot pack HAHAHAHAHA. Jujur aja kenapa sih ya.
Jiang Chen sebenarnya sudah berusaha menolak, tapi memang Li Wei ini lihai banged mencari alasan bagaimana Jiang Chen tidak bisa menolak apa yang ia minta. Muka dua banged.
aku paling kesal saat dia dibantu Jing Jing karena anak anak lain berfikir dia kena flu burung, tapi pas Xiao Xi bersin dia malah menjauh dari Xiao Xi karena nggak mau ketularan -___-
Ini akan akan lebih menyebalkan selanjutnya, dia tipe yang akan melakukan segala cara, apalagi saat sudah tahu kalau Jiang Chen suka sama Xiao Xi.


Share:

4 komentar:

  1. Wah g sengaja kebangun tengah mlm,check blog kakak udh ada update an terbaru 😍 senangnya
    Semangat kakak,ditunggu selalu kelanjutannya

    BalasHapus
  2. omg bo song sweet banget sih :)
    tetapi sayangnya dia jadi second lead male ppffftt xx
    kenapa takdirnya menyedihkan yaa :(
    q harap nanti bo song bahagia :)
    amin ^^

    BalasHapus
  3. Bak airin niat bnget, ulasan d ahirnya jg panjang. Hahaha,,, g tahan y pngen trus d crtain, pdhl ud nulis recapannya sndri.
    Sehat sll y,,, biar c4 update nya...

    BalasHapus
  4. Ini akhirnya mp3 nya gak dikasih ke xiao xi ya? Kenapa nggak dilihatin ya li wei kasih ke xiao xi atau li wei ngembaliin mp3 nya jiang chen, sayang bgt nggak diliatin:(

    BalasHapus

Translate

Ads Here

NOTE:

DILARANG RE-UPLOAD / COPY PASTE TULISAN DI BLOG INI!

JIKA INGIN SHARE, CUKUP LINK KE POSTINGANNYA SAJA, BUKAN ISINYA!


[Trivia] Japanese Movie Recommendations List

Karena ada banyak yang menanyakan rekomendasi untuk J-Movie, jadi aku memutuskan untuk membuat list rekomendasi Japanese Movi...

Popular Posts This Month

Actor / Actress

Airi Matsui Ando Sakura Anna Ishii Aoi Miyazaki Aoi Morikawa Aoi Wakana Aoi Yu Aom Sushar Araki Yuko Ayase Haruka Bebe Tanchanok Chen Duling Chiba Yudai Chinen Yuri Choi Ara Dai Lu Wa Daiki Shigeoka Darren Wang Dori Sakurada Eikura Nana Eita Elaiza Ikeda Fujiki Naohito Fuka Koshiba Fukagawa Mai Fukatsu Eri Fukuchi Momoko Fukushi Sota Fuma Kikuchi Fumi Nikaido Furuhata Seika Gao Zhi Ting Go Kyung Pyo Gong Yoo Gou Ayano Hamano Kenta Han Seung Yeon Han Yeri Hana Sugisaki Haru Kuroki Haruka Fukuhara Haruma Miura Haruna Kawaguchi Hasegawa Hiroki Hashimoto Ai Hashimoto Kanna Hayami Akari Hayato Isomura Higa Manami Hikari Mitsushima Hirano Sho Hiroki Narimiya Hirose Alice Hirose Suzu Honoka Yahagi Horii Arata Hou Ming Hao Hu Yi Tian Hwang Jung Eum Hyeri Igawa Haruka Imada Mio Inoue Mao Ishihara Satomi Jang Se Hyun Ji Soo Ji Woo Joo Won Jun Shison Jung So Min Kaku Kento Kamiki Ryunosuke Kamishiraishi Moka Kamishiraishi Mone Kaname Jun Kanichiro Kanjiya Shihori Kasumi Arimura kawakami juria Kei Tanaka Kengo Kora Kentaro Kento Hayashi Kento Nagayama Kim Go Eun Kim Ji Won Kim Min Suk Kim So Hyun Kim Soo Hyun Kim Tae Ri Kim Woo Bin Kim Yoo Bin Kim Yoo Jung Kim Yoo Mi Kinami Haruka Kiritani Kenta Kitamura Takumi Kiyohara Kaya Kiyohara Sho Komatsu Nana Koseki Yuta Kou Shibasaki Kubota Sayu Kudo Asuka L Lee Bo Young Lee Chung Ah Lee Dong Hwi Lee Dong Wook Lee Gi Kwang Lee Jong Suk Lee Joon Lee Soo Hyuk Lee Yoo Jin Li Lan Di Lily Franky Mackenyu Mahiro Takasugi Maika Yamamoto Maki Horikita Makita Aju Mamiya Shotaro Marie Itoyo Masahiro Higashide Masaki Okada Masaki Suda Masataka Kubota Matsumoto Jun Matsushima Nanako Mayu Matsuoka Mei Nagano Mikako Tabe Mike D angelo Min Do Hee Minami Hamabe Minami Sara Mio Yuki Mirai Moriyama Mirai Shida mirai suzuki Mitsuki Takahata Mitsushima Shinnosuke Miwa Miyazawa Hio Miyu Yoshimoto Mizuki Yamamoto Moe Arai Mone Kamishiraishi Mugi Kadowaki Nadine Lustre Nagasawa Masami Nagase Ren Nakajima Kento Nakamura Tomoya Nao Nao Matsushita Nijiro Murakami Nounen Rena Okada Kenshi Osamu Mukai Otani Ryohei Park Bo Gum Park Eun Bin Park Hae Jin Park Seo Joon Park Shin Hye Pattie Ungsumalynn Phan Pagniez Reina Visa Rena Matsui Riho Yoshioka Rina Kawaei Ryo Ryusei Ryo Yoshizawa Ryoma Takeuchi Ryota Katayose Ryu Hwa Young Ryu Jun Yeol Sagara Itsuki Sairi Itoh Saito Takumi Sakaguchi Kentaro Sakuma Yui Sakurako Ohara Sato Kanta Satoshi Tsumabuki Seino Nana Seo Hyun Jin Seto Koji Shen Yue Shim Eun Kyung Shimon Okura Shin Hyun Soo Shirota Yuu Shohei Miura Shono Hayama Shuhei Nomura Shunya Shiraishi sometani shota Son Seung Won Song Ha Yoon Suga Kenta Sun Woong Suzuki Ryohei Suzy Taiga Taishi Nakagawa Takahashi Issei Takanori Iwata Takayuki Yamada Takeru Sato Takuya Kusakawa Tamaki Hiroshi Tao Phiangphor Tasuku Emoto Tomita Miu Tomoshita Yamashita Tori Matsuzaka Toyokawa Etsushi Tsubasa Honda Tsuchiya Tao Uchida Rio Ueno Juri Wan Peng Yamazaki Kento Yamoto Yuma Yo Oizumi Yoo In Na Yoo Seung Ho Yook Sung Jae Yoon Park Yoon So Hee Yoshine Kyoko Yosuke Sugino Yu Aoi yua shinkawa Yui Aragaki Yuina Kuroshima Yuki Furukawa Yuki Izumisawa Yuki Yamada Yukino Kishii Yuko Oshima Yuna Taira Yuriko Yoshitaka Yuta Hiraoka Yuya Matsushita Yuya Yagira Zhang Yao

Drama / Movie

3A 99.9 A Love So Beautiful A Story of Yonosuke Age of Youth 2 Always Sunset on Third Street amachan Anikoma Anohana Anone Ao Haru Ride Arbitratily Fond Asa ga Kita Ashi Girl At Cafe 6 Beppin-San Biscuit Teacher and Star Candy Bittersweet Boku Dake ga Inai Machi Boku no Ita Jikan Boukyaku no Sachiko Bubblegum Cafe Waiting Love Carnation Chia Dan Chihayafuru Chimudondon Chugakusei Nikki Churasan Come Come Everybody Crybaby Pierrot's Wedding Crying Out Love in the Center of the World Daily Lives of High School Boys Dating DNA Departures Eulachacha Waikiki Evergreen Love Father is Strange Fight Fleet of Time Forever Young Frankenstein no Koi From Five to Nine Gakko no Kaidan Gegege no Nyobo Gochisousan God Gift Good Morning Call Good Morning Call 2 Goon Ju Hana and Alice Hana Nochi Hare Hanako to Anne Hanbun Aoi Haruchika Hirunaka no Ryuusei Hirune Hime Hiyokko Honey and Clover Hot Road Hyouka I Love You in Tokyo I Want to Eat Your Pancreas If We Were A Season Itakiss LIT Itakiss LIT S2 Itakiss Movie Kahogo no Kahoko Kakegurui Kaze no Haruka Keiji Yugami Kidnap Tour Kiki Delivery Service Kimi no Na Wa Kingyo Club Kiss Me Thailand Koe no Katachi Koinaka Kuragehime Linda Linda Linda Little Forest Love Letter Lucky Romance Ma Boy Maiagare Man From The Stars Manpuku March Comes in Like a Lion Mare Massan May Who? Meteor Garden 2018 Moriyamachu Driving School My Huckleberry Friends My Husband Can Not Work My Little Sweet Pea My Old Classmate Nagi no Asukara Narratage Natsuzora Nodame Cantabile Oboreru Knife Ochoyan Ohisama Okaeri Mone Omotesando On The Wings of Love One Million Yen Girl One Week Friends Operation Love Orange Orange Days Ore Monogatari Our Little Sister Our Times Peach Girl Pinocchio Princess Hours Thailand Rage Rainbow Song ReLIFE Reply 1988 Romance Full of Life Sannin No Papa she was pretty Shigatsu wa Kimi no Uso Sing Salmon Sing Solanin Sound of Your Heart Splish Splash Love Ssam My Way Strobe Edge Sukina Hito ga Iru Koto Teiichi no Kuni Tenno no Ryoriban The 100th Love The Anthem of the Heart The Best Hit The Great Passage The Left Ear The Woodsman and The Rain The World of Us Today's Kira-kun Todome no Kiss Toki wo Kakeru Shojo Tokyo Tarareba Girls Tomorrow Cantabile Tonari no Kaibutsu-kun Toto Nee Chan Twenty Years Old Twilight Saya in Sasara Uchiage Hanabi Under the Hawthorn Tree Unnatural Wakamonotachi Warotenka We All Cry Differently What A Wonderful Family When We Were Young While You Were Sleeping Wise Prison Life Wood Job Yellow Elephant Yesterday Once More Your Lie in April Youth Over Flowers

Blog Archive

Advertise here

Recent Comments

Random Posts