Anpan minggu ketiga ini fokus pada pencarian impian Nobu dan Takashi. Mereka sama-sama belum menemukan apa yang akan mereka lakukan dimasa depan. Tapi melalui beberapa kejadiana diminggu keriga ini, mereka akhirnya menemukan jalan masing-masing. Aku pikir akan butuh beberapa episode untuk mengenal yang namanya 'cinta', aku tidak menyangka kalau Takashi mulaia menyadari perasaannya diminggu ketiga ini. Dan sepertinya Takashi akan menjadi sad boy sampai mereka dewasa nanti. Soalnya Nobu sedang tidak memikirkan percintaan 😂
Anpan Week 3: Why Were You Born?
Musim Semi 1935.
8 tahun berlalu sejak Asada Pan di buka di rumah keluarga Asada. Asada Pan menjadi bisnis keluarga Asada dan letaknya di samping tempat pengukiran batu milik kakek. Sekarang Asada Pan tidak hanya membuat anpan saja, melainkan roti tawar juga, tapi anpan tetap jadi menu utama mereka.
Nobu sekarang ada di tahun kelima di sekolah para gadis (sekolah SMA khusus bagi wanita) dan ini adalah tahun terakhirnya di sekolah. Adiknya Ranko sepertinya tidak lanjut sekolah, sekarang dia bekerja di kantor pos. Sedangkan adik bungsu Meiko baru masuk tahun pertama di sekolah para gadis. Pada masa itu, tujuan utama para gadis bersekolah adalah mendapatkan pengetahuan mengenai apa yang istri lakukan setelah menikah, jadi banyak yang menikah setelah lulus. Bisa dibilang tujuan utama mereka ya mendapatkan calon yang bagus. Tapi Nobu sama sekali tidak pernah berfikir menikah setelah lulus. Hanya saja dia juga bingung, karena impian yang ia cari dari kecil, dia belum menemukannya.
Suatu hari seorang Letnan Angkatan Laut datang berkunjung ke sekolah saat Nobu dkk sedang senam dan semua siswi heboh. Letnan ini ganteng dan berwibawa, makanya para siswi heboh. Letnan itu menyapa Nobu dan Nobu ternyata mengenalinya sebagai Kacchan, oni-san yang usianya lebih tua, dulu waktu kecil yang mengajarinya banyak hal seperti memanjat pohon. (Sayang banged nggak ada adegan letnan ini pas masa kecilnya dengan Nobu, makanya aku bingung ini siapa kenapa kok kenal sama Nobu).
Sementara itu, Takashi masih menyukai manga sama seperti dulu dan dia mulai mengambar manga. Dia masih tinggal di rumah pamannya dan bersekolah di sekolah yang sama dengan Chihiro. Kayaknya mereka sekolah elit sih. Chihiro sedang belajar keras untuk menjadi penerus klinik pamannya dan akan menjadi doktor. Bibinya khawatir karena Takashi selama ini nggak fokus belajar dan sibuk menggambar manga. Bahkan saat pamannya bertanya apa yang akan Takashi lakukan dimasa depan, Takashi masih bingung. Tapi pamannya cukup bijaksana, meskipun Chihiro sudah diminta mewarisi klinik, tapi jika dia punya impian lain maka ia ingin mereka untuk mengejar impian itu. Ia meminta keduanya memikirkan apa yang ingin mereka lakukan dalam hidup, apa yang membuat mereka bahagia.
Saat jualan anpan, Nobu bertemu kembali dengan Kacchan dan Kacchan
membeli anpannya. Nobu mengatakan kesulitannya menjual anpan karena
masyarakat di desa mereka belum terbiasa makan roti. Kacchan kemudian
punya ide, akan ada matsuri di kuil dalam waktu dekat, dan dia menyarankan Nobu untuk membuat lomba lari sambil makan roti. Hadiahnya adalah sebuah radio dan itu membuat Nob sangat tertarik.
Nobu sangat menyukai ide itu. Nobu kemudian membuat seluruh keluarga
sibuk karena mereka harus menyediakan 200 anpan untuk acara itu.
Nobu dan keluarganya sangat senang dengan kesempatan itu. Saat mengantar Kacchan keluar, Nobu tersenyum sangat lebar. Kebetulan Takashi dan Chihiro ada di sana membeli anpan. Takashi terkejut melihat Nobu tersenyum bahagia pada seorang pria, dan itu pertama kalinya dia melihat Nobu tersenyum seperti itu. Tiba-tiba Takashi merasa kalau dadanya sakit. Saat Nobu menyapanya, Takashi kabur dan Nobu jadi bingung.
Takashi bingung karena sakit di dadanya tidak hilang meski sudah di rumah. Setelah klinik tutup, dia menemui pamannya untuk memeriksakan dadanya. Tapi setelah mendengar penjelasan kenapa dadanya sakit, pamannya mengatakan kalau itu penyakit yang tidak bisa disembuhkan dokter. Pamannya bahkan mengatakan nama penyakit itu adalah 'rasa cemburu' dan semua orang di dunia ini mengalaminya. 😂
Takashi bingung dengana rasa cemburu yang baru pertama dia rasakan. Dan dia nggak suka dengan perasaan itu. Dia kemudian menyibukkan diri dengan menggambar manga. BTW Chihiro meminta Takashi untuk mensubmit manganya di sebuah surat kabar tapi selama ini Takashi masih ragu.
Keluarga Asada mendapatkan 200 orderan anpan untuk acara Matsuri dan mereka sibuk sekali menyiapkan hal itu. Kacchan datang mengunjungi Asada Pan untuk melihat persiapan anpan. Saat itu Nobu mengatakan kalau dia ingin ikut lomba lari itu karena dia percaya diri dengan kakinya. Tapi semuanya langsung menolak karena Nobu adalah wanita, terutama kakeknya sangat menolak hal itu. Dia nggak mau cucunya yang seorang wanita berlari bersama pria. Nanti susah menikah.
Nobu sedih sekali, dia tidak bisa melakukan apa yang ingin dia lakukan karena dia wanita. Saat melihat Takashi membaca manga di tempat jungkat jungkit, Nobu menemui Takashi dan menegurnya karena terlalu banyak membaca manga, membuat bibinya khawatir. Tapi Nobu merasa iri pada Takashi karena dia adalah laki-laki jadi bisa melakukan apapun yang dia ingin lakukan. Sementara dia, karena seorang wanita dia bahkan tidak bisa ikut lomba lari sambil makan roti. Ia ingat bagaimana ayahnya dulu sering mengatakan kalau meskipun dia perempuan, dia tidak boleh merasa malu dan harus menjadi ambisius.
Nobu mengatakan kalau menjadi seorang wanita sangatlah membosankan. Takashi terdiam dia juga nggak tahu harus mengatakan apa pada Nobu.
Hari-H lomba, Nobu, Ranko dan Mieko sibuk sekali karena lomba makan roti. Mereka mendaftar pada Nobu sedangkan Ranko dan Meiko sibuk mengurus roti yang diberi tali agar bisa digantungkan. Diantara peserta yang mendaftar, ada Iwao dan Kota, teman SD-nya dulu yang sering membully Takashi. Iwao saat itu tertarik melihat Ranko dan mendekatinya. Ada Chihiro dan teman-temannya yang juga mendaftar. Ada seorang anak kecil yang ingin mendaftar tapi karena dia perempuan, panitia tidak memperbolehkannya ikut. Salah satu panitianya adalah guru SD Nobu. Nobu sedih dan kasihan sekali.
Saat Nobu sedang sibuk memberikan roti pada panitia untuk digantung, Gou datang untuk mendaftar pada Ranko. Ranko senang sekali melihat Gou. Gou disuruh kakek mendaftar, karena kalau menang hadiahnya dalah radio dan Gou juga bisa mempromosikan usaha ukur batu mereka. Gou sendiri nggak yakin menang karena sangat lambat dalam berlari.
Lomba dimulai dan itu seru sekali. Lombanya dibagi antara 3 tim, ada tim anak-anak dan dua tim orang dewasa. Gou beda kelompok dengan Chihiro dkk. Aku pikir Gou cuma malu aja makanya dia bilang dia lambat, tapi ternyata dia memang lambat karena tidak punya tenaga untuk lari. Saat tim Chihiro dkk akan bertanding, Nobu melihat Takashi. Takashi tidak mau pemanasan dengan yang lain dan malah mengatakan kalau dia sakit perut. Ia mengatakan kalau dia mengundurkan diri dan memberikan sabuknya pada Nobu kemudian lari ke toilet.
Saat pertandingan terakhir dimulai, Iwao dan Chihiro memimpin pertandingan. Lalu tiba-tiba Nobu muncul menggunakan sabuk Takashi dan ikut bertanding dengan para laki-laki. Semua terkejut karena Hachikin Onobu ikut bertanding. Saat guru ingin menghentikan Nobu, Kacchan mengatakan tidak apa-apa. Awalnya Nobu ada diurutan terakhir, tapi dia benar-benar berusaha dan dengan dukungan keluarganya yang menyemangatinya, Nobu berhasil memenangkan pertandingan. Nobu puas sekali, dia kelihatan bahagia bisa berlari bertanding dengan yang lain, apalagi memenangkan juara pertama. Tapi sayangnya dia di diskualifikasi karena sejak awal perempuan memang tidak boleh mendaftar.
Nobu kelihatan sedih tapi dia menjaga raut wajahnya. Ia melihat anak perempuan yang tadi ingin mendaftar dan anak itu tersenyum padanya.
Nobu pergi ke tempat jungkat jungkit dan bertemu Takashi di sana. Takashi berusaha menghiburnya dengan mengatakan kalau Nobu tidak melakukan kesalahan, semuanya hanya kesal karena mereka kalah dari Nibu dan tidak mau mengakui kekalahan. Nobu terdiam melihat Takashi dan mengatakan ternyata Takashi bisa marah juga. Nobu juga akhirnya tahu kalau Takashi pasti berbohong tentang sakit perutnya, Takashi sengaja melakaukannyaa untuk membiarkannya bertanding. Takashi berusaha membantah tapi Nobu sudah tahu dan berterima kasih pada Takashi. Nobu mengatakan meski dia tidak mendapat hadiahnya, tapi ia berlari sekencang yang dia bisa dan bersatu dengan angin, ia sangat bahagia. Sejak kecil dia suka berlari karena dia merasa seperti angin. Dengan menjadi angin, dia merasa dia bisa pergi kemana pun.
Nobu pergi ke tempat jungkat jungkit dan bertemu Takashi di sana. Takashi berusaha menghiburnya dengan mengatakan kalau Nobu tidak melakukan kesalahan, semuanya hanya kesal karena mereka kalah dari Nibu dan tidak mau mengakui kekalahan. Nobu terdiam melihat Takashi dan mengatakan ternyata Takashi bisa marah juga. Nobu juga akhirnya tahu kalau Takashi pasti berbohong tentang sakit perutnya, Takashi sengaja melakaukannyaa untuk membiarkannya bertanding. Takashi berusaha membantah tapi Nobu sudah tahu dan berterima kasih pada Takashi. Nobu mengatakan meski dia tidak mendapat hadiahnya, tapi ia berlari sekencang yang dia bisa dan bersatu dengan angin, ia sangat bahagia. Sejak kecil dia suka berlari karena dia merasa seperti angin. Dengan menjadi angin, dia merasa dia bisa pergi kemana pun.
Takashi kemudian baru mengerti apa maksud Nobu dengan menjadi wanita itu membosankana.
Chihiro tiba-tiba muncul dengan membawa radio hadiah lomba lari itu. Takashi dan Nobu terkejut melihatnya. Chihiro mengatakan Iwao yang ada diposisi kedua juga didiskualifikasi karena sempat menendang tiang roti agar bisa makan rotinya. Makanya akhirnya dia yang mendapatkan hadiah karena dia ada diposisi 3. Tapi Chihiro memberikan hadiah itu pada Nobu, karena bagaimanapun Nobu yang menenangkan pertandingan itu. Dan lagi di rumah mereka sudah ada radio, jadi mereka nggak butuh. Nobu senang sekali. Ia dengan bahagia membawa radio pulang ke rumah dan seluruh keluarga juga senang sekali.
Besoknya, Nobu dan keluarganya senam pagi bersama diiringi siaran senam di radio. Anak tetangga juga datang untuk senam bersama. Anak-anak senang sekali dan mengatakan pada Nobu kalau besok pagi mereka ikut senam lagi. Mengajari anak-anak senam dan menjadi pemimpin senam, Nobu kelihatan bahagia sekali. Ia kemudian menemukan impiannya, ia bahkan berlari kencang ke kuil tempat lomba waktu itu saking bahagianya. Tapi pertama dia harus minta izin pada kakeknya. Nobu mengatakan dia menemukan impiannya, yaitu menjadi guru SD. Kakeknya tentu saja tidak setuju, Nobu adalah seorang wanita jadi harus seperti seorang wanita. Nobu mengatakan kalau ia selalu ingat kata ayahnya untuk mengejar apa impiannya jika dia sudah menemukan impiannya. Dan akhirnya dia mengerti apa maksudnya.
Kakek tetap tidak setuju, nenek juga. Tapi Ranko mendukung impian kakaknya, ia mengatakan saat melihat Nobu berlari, Nobu sangat keren diantara para laki-laki. Ibu juga mendukung impian Nobu, mengatakan kalau dulu suaminya pernah mengatakan kalau di negara lain, wanita juga bisa sukses seperti laki-laki dan akan datang masa itu pada Jepang, jadi dia tidak ingin Nobu menyerah akan impiannya. Ibu, Nobu dan Ranko memohon pada kakek. Kakek terdiam, dia tetap tidak setuju. Tapi kemudian Meiko si bungsu memohon juga pada kakeknya, akhirnya kakek setuju.
Nobu bernar-benar bersemangat untuk belajar, seperti janjinya, dia tidak akan merepotkan keluarga. Sepulang sekolah dia bahkan berjalan sambil membaca buku dan Takashi yang melihatnya hanya tersenyum, dia senang Nobu akhirnya menemukan impiannya.
Saat sampai di rumah, Chihiro menemui Takashi dan mengatakan kalau pengumuman lomba manga yang waktu itu sudah keluar. Takashi takut melihat hasilnya dan Chihiro akhirnya yang membuka surat itu. Chihiro terkejut kakaknya menang juara pertama, karyanya terpilih dan dia memenangkan uang 10 yen. Takashi shock dan dia hampir pingsan karena dia tidak percaya kalau dia menang.
Nobu yang akhirnya menemukan impiannya, malam itu tidak bisa tertidur dengan nyenyak karena teringat sesuatu. Saat pertandingan lari, Nobu yang akan mengambil roti yang terdantung dengan mulutnya, hampir terjatuh karena di dorong. Tapi seseorang menahannya sehingga dia bisa berdiri lagi. Nobu penasaran siapa yang menahannya itu, karena kalau tidaka ditahan, dia mungkin sudah jatuh dan tidak akan menang.
Saat pulang sekolah, Usako teman sekelas Nobu mengatakan kalau Letnan Kijima (Kacchan) akan kembali bertugas dan pulang hari ini. Nobu terkejut dan langsung berlari ke stasiun. Di stasiun, Nobu bertemu dengan Kijima dan tidak lupa mengucapkan terima kasih karena Kijima lah dia bisa menemukan impiannya, bahwa dia ingin masuk ke Sekolah Wanita dan menjadi seorang guru. Kalau dia tidak ikut lomba saat itu, mungkin dia masih belum menemukan apa yang ingin dia lakukan.
Nobu juga bertanya mengenai orang yang menahannya saat dia akan jatuh, apakah Kijima melihatnya waktu itu. Dan Kijima ingat kalau yang menolong Nobu saat itu adalah siswa yang mendapatkan juara 3. Nobu kemudian tahu kalau orang itu adalah Chihiro.
Setelah festival itu, Anpan Asada Pan menjadi lumayan populer dan mereka mendapatkan banyak pesanan. Hari itu, Yamura, Nobu, Ranko dan Meiko pergi mengantarkan pesanan dan sepulang dari sana mereka makan kakigori dipinggir pantai. Yamura ternyata mengundang orang laian juga untuk menghabiskan waktu di pinggir pantai, mereka adalah Takashi dan Chihiro.
Jadi, Takashi waktu itu ke bank menukarkan uang hadiah manganya yang diterbitkana di koran, dia bertemu dengan Yamura. Yamura kemudian minta traktir pada Takashi tapi Takashi menolak karena dia mau membagi uangnya dengan Chihiro.
Nah, hari itu Yamura sengaja mengundang Takashi dan Chihiro, lalu di depan Nobu dan adiknya dia mengatakan kalau Takashi yang mentraktir mereka. Takashi tidak bisa menolak lagi karena semuanya excited.
Takashi, Ranko dan Meiko pergi membeli limun saat Nobu dan Chihiro tinggal berdua saja. Distulah Nobu berterima kasih karena Chihiro menolongnya saat pertandingan waktu itu.Chihiro mengatakan kalau tubuhnya bergerak sendiri saat itu. Sebagai ucapan terima kasih, Nobu memberikan anpan pada Chihiro. Chihiro menerima dengan senang hati dan mengatakan dia suka anpan Asada Bakery. Hal itu dilihat oleh Takashi, Ranko dan Meiko. Meiko excited karena berfikir Nobu akan nembak Chihiro, sedangkan Takashi gelisah gitu. Saat tahu kalau hal itu tidak seperti yang dia bayangkan, Takashi akhirnya lega.
Saat Nobu, Ranko dan Meiko akan pulang, mereka berterima kasih pada Takashi yang sudah mentraktir kakigori dan limun. Takashi ngobrol berdua bersama Chihiro. Takashi memberikan sebagian uang hadiahnya pada Chihiro karena berkat Chihiro juga dia bisa submit manga dan akhirnya menang. Chihiro menerimanya dengan senang hati. Takashi kemudian mengajak Chihiro main sumo, sejak kecil dia ingin melakukannya tapi karena Chihiro waktu kecil lemah, jadi dia tidak bisa mengajak Chihiro main sumo. Lalu keduanya mulai main sambil tertawa bahagia. Nobu, Ranko dan Meiko hanya tertawa melihat keduanya. Takashi saat itu menatap Nobu dan kembali merasakan perasaan itu.
Pulang dari pantai, Takashi tampak melamun bersama Yamura. Takashi bertanya pada Yamura apakah Yamura pernah merasa cemburu. Yamura dengan lucu mengatakan kalau yang dia tahu hanya membuat roti. Takashi merasa nggak ada gunanya bertanya pada Yamura. Tapi Yamura mengatakan dia tahu Takashi pasti kesulitan karena hal itu, tapi begitulah hidup. Saat Takashi akan pergi, tiba-tiba dia melihat seseorang berjalan mendekati kedai keluarga Asada. Itu adalah ibunya yang sudah 8 tahun tidak pernah muncul di hadapannya. Seolah tidak terjadi apa-apa, Ibu tersenyum dan mengenali Takashi, mengatakan kalau Takashi sudah tumbuh besar.
Takashi membawa ibunya pulang ke rumah pamannya dan semuanya terkejut dengan kembalinya ibu Takashi. Ibu mengatakan kalau dia diusir dari rumah suaminya dan karena dia tidak punya tempat pulang, makanya dia pergi ke rumah paman. Semuanya terkejut. Ibu Takashi ini benar-benar nggak punya malu atau rasa segan, begitu sampai di rumah dia udah jadi pemilik rumah aja, menyiapkan teh untuk Takashi dan maid di sana. Bibi Takashi kesal sekali melihat ibu Takashi dan mengatakan suaminya terlalu baik makanya tidak mengatakan apapun, tapi dia tidak bisa menerima ibu begitu saja. Ibu mengatakan kalau dia kembali karena merindukan Takashi dan ibu makin membuat bibi kesal, karena dulu waktu ibu meninggalkan Takashi, ibu sama sekali tidak memikirkan Takashi.
Ibu masuk ke kamar Takashi yang sedang membaca manga, lalu Takashi pura-pura belajar. Dia mengatakan pada ibunya kalau Chihiro lebih hebat belajar daripada dirinya. Ibu melihat manga Takashi yang menang di surat kabar dan mengucapkan selamat. Dia mengatakan kalau TAkashi benar-benar mirip dengan ayahnya. Ibu kelihatan menikmati membaca manga Takashi dan mengatakan kalau itu menarik, Takashi senang mendengarnya. Ibu mengatakan kalau Takashi tidak marah tiba-tiba dia kembali dan Takashi mengatakan kalau dalam hidup ini ada banyak hal mengejutkan, jadi dia hanya mencoba menerimanya saja. Ibu suka reaksi Takashi tapi dia tetap komplain karena di rumah ini dia tidak dianggap, bahkan Chihiro dingin padanya.
Kabar mengenai ibu Takashi yang kembali setelah bercerai cepat menyebar di desa. Nobu sangat mengkhawatirkan Takashi. Saat jualan anpan, Nobu bertemu dengan Chihiro yang sedang membaca di luar dan kelihatannya Chihiro memang tidak nyaman dengan adanya ibu Takashi di rumah. Nobu tidak tahan lagi dan akhirnya pergi menemui Takashi dan ibunya yang sedang jalan-jalan di desa. Nobu bertanya pada ibu, hari itu, apakah ibu tahu bagaimana perasaan Takashi saat menemui ibu di Kochi? Chihiro sedang sakit dan ingin bertemu ibunya, makanya Takashi pergi ke Kochi sendirian. Bahkan setelah itu Takashi selalu menunggu kabar dari ibu tapi selama 8 tahun sama sekali tidak ada kabar. Tiba-tiba kembali seperti ini, untuk apa kembali sekarang? Tolong jangan membuat Takashi terluka lagi!
Nobu benar-benar kesal dan menumpahkan semuanya. Tapi Takashi malah menyuruhnya berhenti. Takashi mengatakan kalau Nobu tidak pernah ditinggalkan ibunya, jadi tidak akan tahu bagaimana perasaannya. Meski begitu dia tetap ingin bertemu ibunya dan berharap bertemu ibunya. Memangnya Nobu tahu bagaimana perasaannya?
Nobu terkejut karena untuk pertama kalinya Takashi meninggikan suaranya. Nobu yang kesal kemudian meninggalkan mereka.
Besok paginya saat sarapan, Chihiro tiba-tiba mengatakan pada paman kalau dia memutuskan untuk belajar hukum, dia tidak akan lanjut ke sekolah kedokteran. Semuanya terkejut. Chihiro mengatakan kalau dia ingin belajar hukum untuk membantu orang-orang miskin dan wanita yang diperlakukan tidak adil. Chihiro mengatakan kalau itu keputusannya sendiri, dia ingin menjadi kekuatan bagai orang-orang seperti itu. Paman seperti biasa adalah orang yang pengertian. Tapi bibi khawatir karena jika Chihiro tidak belajar kedokteran, jadi siapa yang akan menjadi pewaris klinik mereka?
Tiba-tiba ibu Takashi dengan entengnya mengatakan kalau bibi tidaka perlu khawatir, karena masih ada Takashi. Takashi bisa belajar kedokteran dan mengambil alih klinik. Dia yakin Takashi bisa karena Takashi adalah tipe anak yang akan melakukan sesuatu dengana sungguh-sungguh. Semuanya terkejut termasuk Takashi.
Komentar:
Ibu Takashi ini benar-benar menyebalkan. Aku nggak menyangka kalau Matsushima Nanako akan memerankan karakter antagonis di asadora ini, aku pikir dia akan menjadi karakter ibu yang baik. Tiba-tiba menikah lagi dan meninggalkan anaknya, begitu cerai dia malah kembali seolah tidak terjadi apa-apa. Saat kembali bukannya taubat, dia malah memaksakan kehendaknya pada Takashi.
Kitamura Takumi di asadora ini kasihan banged. Kayaknya kita memang harus siap-siap banyak patah hati sebelum Nobu dan Takashi bersatu. Aku nggak nyangka kalau Takashi juga akan merasakan cemburu pada Chihiro. Tapi akting Nakazawa Motoki sawayaka banged di asadora ini, aku suka. Mungkin tidak diperlihatkan dengan jelas sekarang, tapi Chihiro memang pernah punya perasaan pada Nobu dan nantinya beneran akan nembak Nobu lho guys. Spoilernya bilang begitu 😌
Oia, saat awal drama ini tayang, aku kurang suka sama opening Anpan dan juga lagunya kurang cocok menurutku, tapi ternyata setelah 14 kali mendengarnya, aku akhirnya suka. Setelah dilihat-lihat, opening ini menceritakan tentang Nobu yang adalah seorang wanita, yang awalnya terikat gitu, dia merasa nggak bebas karena dia adalah wanita. Tapi kemudian sebuah cahaya datang padanya yang membuat dia berlari mengikuti cahaya itu. Cahaya itu membawanya pada pilihan-pilihan tak terbatas dan dia merasa bebas, dia berlari sekuat tenaga mengejar cahaya itu. Kira-kira cahaya itu apa?
Kalau dari posternya sih kelihatan kalau nantinya Takashi yang akan terus mengejar Nobu. Nobu selalu selangkah lebih maju darinya dan Takashi mengikutinya dari belakang. Lalu siapa yang diikuti Nobu?
Sampai minggu ketiga ini, asadora Anpan masih sangat menaarik untuk diikuti. Meskipun aku sudah baca spoiler, aku tetap excited. Aku biasanya merasakan hal itu dari keiinginan menonton tiap hari. Kalau aku excited, aku akan nonton episodenya tiap hari, kalau agak excited aku nontonnya per minggu. Kalau memang nggak excited biasanya aku nabung episode dulu, sampai akhirnya aku lupa dan nggak aku tonton. 😂
Tapi memang ada masanya sih, mungkin tergantung mood. Omusubi aja aku baru selesai sampai episode 60an. Maiagare waktu itu lamaaaaaa banged akhirnya baru aku lanjut lagi setelah Omusubi tayang setengah. Ranman juga gitu, setelah tamat baru aku mulai nonton. Asadora terakhir yang aku nonton secara ongoing tepat waktu kayaknya Chimudondon deh, itupun agak telat juga.
0 komentar:
Posting Komentar