[Sinopsis] Chimudondon Episode 120

Sinopsis Chimudondon Episode 120: Goodbye to Tokyo

 

***

 

Nobuko, Kazuhiko dan Takehiko memutuskan untuk pindah ke Yanbaru, Okinawa. 2 bulan setelah kembalinya mereka dari liburan musim semi di Yanbaru, Nobuko mengadakan pesta perpisahan dengan semua kenalannya yang ada di Tokyo. Tentu saja mereka mengadakan perpisahan di Chimudondon. Hanya saja, Fusako tidak terlihat di sana. Saburo membuka pesta dengan toast bersama-sama dan kemudian satu per satu maju untuk mengucapkan salam perpisahan pada keluarga Aoyagi. Bahkan ibu yang awalnya aku pikir akan melarang mereka, ternyata malah merestui ketiganya pindah ke Yanbaru. Kazuhiko ingin ibunya suatu hari nanti mengunjungi Okinawa dan ia akan memperlihatkan tempat-tempat kenangannya bersama ayah dulu. Justru Namiko-san yang menangis karena akan berpisah dengan Kazuhiko.

Sementara itu, restoran Chimudondon nantinya akan diambil alih oleh Yahagi dan istrinya. Itu adalah impian Yahagi untuk membuka restoran sendiri di Tokyo, tentu saja ia menerima dengan senang hati.

 

Atas saran istri Saburo, Nobuko akhirnya pergi ke Alla Fontana untuk berpisah secara langsung dengan Fusako. Fusako minum wine sendirian saat Nobuko datang. Nobuko mengajak Fusako bertanding membuat peperoncino. Jika ia menang, maka ia ingin Fusako datang menjenguknya ke Okinawa. Tapi Fusako juga punya syarat, jika ia menang maka ia dan Nobuko akan menjadi orang asing. 

Keduanya kemudian memasak peperoncino di dapur alla fontana dan tentu saja yang menjadi pencicipnya adalah mereka berdua. Saat Nobuko mencicipi peperoncino Fusako, Nobuko teringat kenangannya saat pertama kali datang ke alla fontana, masakan yang ia buat pertama adalah peperoncino dan dia tidak lulus. Nobuko menangis mengingat kenangan itu dan betapa Fusako selalu membantu menyemangatinya. Fusako mmberikan sapu tangan pada Nobuko dan memintanya jangan menangis apapun yang terjadi. Pergilah ke Okinawa dan terus membuat masakan yang enak. Itu adalah perintah terakhir Fusako. Nobuko mengerti.

 

Pada akhirnya mereka tidak tahu siapa yang kalah atau menang. Tapi Nobuko mengajak Fusako bertanding sekali lagi nanti di Okinawa. Tapi Fusako menolak ke Okinawa karena dia tidak suka cuaca panas. Meski begitu, Nobuko tidak menyerah mengajak Fusako.

***

 

Lupa berapa tahun Nobuko di Tokyo, ada 10 tahunan kah?

Kebanyakan orang gitu sih ya, pengen merantau tapi ujung-ujungnya balik ke kampung halaman karena kampung halaman yang ternyaman.